TERNATE,Tbn- Badan anggaran (Banggar) DPRD Kota Ternate bersama tenaga ahli Dr. Irfan Djam Djam membedah atau membahas Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan (LPP)APBD Kota Ternate tahun anggaran 2023.
Ketua DPRD Kota Ternate, Muhajirin Bailussy menyampaikan bahwa, hasil rapat internal Banggar DPRD kan putuskan besok atau Rabu (3/7/2024) rapat dengan tenaga ahli untuk membedah LPP APBD Kota Ternate tersebut.
“Setelah pembahasan itu baru kunjungan ke OPD pengelola pendapatan seperti BP2RD, Dinas Perhubungan dan Dinas Perindustri an dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate,” ujarnya di gedung
parlemen itu, Selasa (2/7/2024).
Kondisi realisasi pendapatan daerah Kota Ternate pada tahun 2023 sebesar Rp 959.021.302. 220,88,- dari target Rp 1.100.703. 916.712,00,-. Kinerja Pemerintah kota Ternate merealisasikan Pendapatan Daerah diapresiasi.
Namun pada jenis penerimaan daerah khususnya sektor retribusi capaiannya tidak maksimal, karena dari target sebesar Rp. 32.300. 000.000, hanya dapat dicapai sebesar Rp. Rp.19.870.715.616,00 atau 61, 52 persen. Hal ini terjadi disetiap tahun anggaran.
Kondisi Pemkot Ternate diminta agar memperhatikan beberapa kelemahan sektor Retribusi Daerah yang harus segera dibenahi, deng an cara merubah sistem pungutan retribusi dari sistem manual ke sis tem digitalisasi pada tahun 2025.
“Karena itu sudah harus pasang portal di pintu masuk beberapa titik pasar yang berpotensi untuk meningkatkan pendapatan asli daerah atau PAD serta dapat meminimalisir tingkat kebocoran,” tandasnya. (wis)
