TERNATE,Tbn- Pematangan lahan dan land clearing, untuk pembangunan 49 unit rumah korban banjir bandang Rua, Pulau Ternate, Kota Ternate. Menunjukan progres dari hari ke hari, satu minggu ini sudah mulai terbentuk lahan hunian.
Saat amatan Tabaus News, Sabtu (21/9/2024) di lokasi area seluas 2,6 hektare terletak di kelurahan Jambula, terlihat pekerjaan land clearing dan pematangan lahan, untuk bangun 49 unit rumah korban banjir bandang kelurahan Rua.
Seminggu terakhir ini telah dilaku kan pematangan lokasi dan proses pembersihan/pembukaan lahan de ngan alat berat (dua exavator, satu unit doser) bertujuan ketika materi al yang dibawah sudah tiba, lahan nya sudah siap untuk dibangun.
Kontur lokasi yang tidak rata dan masih ada bebatuan-bebatuan, sehingga dilakukan penataan lahan. Memindahkan batu besar yang kemudian menggali kolom yang besar untuk menimbun batu yang berukuran besar tersebut.
Bebatuan berukuran sedang masih terlihat dalam hamparan lahan itu, begitu pula pepohonan seperti batang kelapa semakin berkurang mengingat proses pembersihan dan penyiapan lahan untuk bangun rumah korban banjir bandang Rua.
Saat berkunjung ke lokasi, Wali Kota Ternate,Tauhid Soleman meng atakan, Pemkot Ternate akan mem berikan yang terbaik untuk warga terdampak banjir bandang Rua.
“Pembangunan rumah harus segera diselesaikan, agar warga terdampak banjir bandang tidak terlalu lama berada di Hunian Sementara. Pembangun an ini menjadi fokus utama Pemerintah kota Ternate,” ujarnya.
Hal ini, kata Tauhid menjadi kese riusan Pemerintah Kota dan peme rintah pusat untuk membangun ru mah kembali di Kelurahan Jambu la. “Kami akan memberikan perha tian serius selama proses rehab dan rekonstruksi,” ungkapnya. (wis)
