Debat Kedua Paslon Wali Kota Ternate, Dian: Tata Kelola Pemerintahan Jadi Tema Debat

Politik63 Dilihat

TERNATE,Tbn- Debat kedua pasang an calon (Paslon) wali kota dan wakil wali kota pada Pilkada Kota Ternate tahun 2024. Debat yang dijadwalkan oleh KPU Kota Ternate berlangsung di Jakarta pada Sabtu, 2 Nopember 2024.

Devisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kota Ternate, Dian Fatma Kader, mengatakan, tema debat kedua bertitel Tata Kelola Pemerintahan, Sosial Budaya dan Pengembangan SDM.

“Tata Kelola Pemerintahan untuk calon wali kota, Sosial Budaya untuk calon wakil wali kota serta Pengembangan SDM menjadi Sub tema debat,” ujarnya, saat dihubungi, Jumat (1/11/2024).

Program debat publik calon wali kota dan wakil wali kota Ternate 2024, berdurasi 120 menit yang dibagi menjadi 6 segmen. Debat tersebut pada Sabtu, 2 Nopember 2024. Yang disiarkan langsung oleh Stasiun TV One pada pukul 14.00 – 16.00 WIB atau 16.00 – 18.00 WIT.

Dian menyebut, panelis akan menyiapkan pertanyaan per satu tema. Panelis sudah menyiapkan 12 pertanyaan. Satu pertanyaan akan digunakan semua Paslon di tiap segmen. Moderator akan memilih bola pertanyaan untuk paslon.
Nomor urut jawab pertanyaan akan diundi pada saat teknical meeting. Pengundian urutan untuk segmen 2,3 dan 4.

“Model debat berbeda tidak sama dengan debat pertama. Model debat itu 6 segmen tapi di segmen kedua masing masing paslon langsung bertanya sesuai nomor undian yang dicabut mode rator. Tidak pakai panelis yang mengundi jadi langsung moderator,” ucapnya.

Dian berharap, debat kali ini pasangan calon sudah melewati debat pertama jadi punya pengala man tentang adu gagasan. Dengan begitu harapannya bisa tampil lebih maksimal benar benar menyampai kan visi misi dan gagasan.

“Yang outputnya bisa membangun daerah dan momen ini juga adalah instrumen politik untuk mengeduka si masyarakat untuk punya gambaran tentang paslon yang akan mereka pilih,” tambah dia.

Setelah debat otomatis masih ada waktu kampanye sampai batas waktu 24 Nopember 2024 atau 3 hari sebelum masa tenang. “Kami lebih fokus ke sosialisasi karena semua tahapan model kampanye sudah dijalankan, jadi setelah ini tidak ada lagi ruang dengan paslon,” tegasnya. (wis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *