TERNATE,Tbn- DPRD Kabupaten Mina hasa Tenggara (Mitra), Sulawesi Utara (Sulut), kunjungan kerja (kunker) ke DPRD Kota Ternate, dengan poin utama pokok-pokor pikiran (pokir) dan kinerja pengelolaan keuangan hasil pemeriksaan BPK dan Inspektorat.
“Kunker para wakil rakyat dari Kabu paten Mitra ke DPRD Ternate kinerja pengelolaan keuangan dalam rangka pemeriksaan keuangan oleh BPK,” kata Ketua DPRD Kabupaten Mitra, Sophia Antou, pada wartawan, Kamis (6/2/2025).
Politisi PDI-Perjuangan ini mengata kan hal itu usai pertemuan dengan Sekretaris DPRD Kota Ternate Aldhy Ali didampingi Kepala Bagian Keuangan Setwan, Mohammad. Ihsan Kamil, di Ruang Rapat Eksekutif DPRD Kota Ternate.
“Banyak manfaat dan banyak ilmu yang kita dapatkan disini dan sudah dibagikan kepada DPRD Minahasa Tenggara. Salah satu contoh pem bagian pokir (pokok- pokok pikiran) dari dewan itu bisa terakomodir sesuai skala prioritas, tetapi itu harus dimasukan ke Tatib,” ujarnya.
Selain pokir, menurut Sophia, juga kinerja. Pokir dan kinerja menjadi poin utama. “Kinerja pengelolaan keuangan dalam rangka pemeriksaan keuangan oleh BPK dari Setwan tidak ada temuan dari Inspektorat maupun BPK,” lanjutnya.
Karena disini Setwan sudah bekerja semaksimal mungkin, melayani dan menyiapkan semua administrasi dari Anggota dan Pimpinan Dewan, sehingga saat pemeriksaan dari Inspektorat maupun BPK hasilnya nol. “Jadi disini kinerja Setwan dan staf bagus,” ucapnya.
Kunker DPRD Kabupaten Mitra, yakni Komisi I 8 orang dan Komisi III 5 orang) di Kota Ternate tiga hari dua malam. “Jadi kita sudah nikmati Kota Ternate. Sungguh luar biasa orang-orangnya, kotanya bersih dan rapi,” sambung Sophia.
Ini melambangkan pemerintahan atau wali kota rapi dalam penataan kota, masyarakat semua rapi-rapi. “Saya sampai ke pasar kemarin sudah beli makan, semua serba murah disini, tak ada yang mahal,” tuturnya.
Srikandi fraksi PDI-P DPRD Mitra baru kali ini datang ke Ternate. Selama ini hanya mendengar cerita teman-teman dari Ternate. “Tak ada bahas penganggaran karena itu ranah TAPD dan Banggar. Kita hanya bicara seputar kinerja,” pungkasnya.