TERNATE,Tbn- Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman menyatakan, hari ini berlangsung paripurna pengesahan penetapan dan pengangkatan wali kota dan wakil wali kota terpilih masa jabatan 2025 dan 2030.
“Tentu ini adalah proses mekanis me yang harus dilalui dalam rangka pelantikan nanti. Yang pasti bahwa, hari ini merupakan bagian dari kelanjutan pleno KPU yang dilaksanakan pada Rabu (5/2/2025),” katanya dalam keterangan pers, usai paripurna penetapan walikota dan wakil wali kota, Senin (10/2/2025).
Tauhid mengatakan, dengan proses pengesahan, penetapan dan pengangkatan nanti tentu menjadi titik terpenting pasangan nomor urut 2 untuk nantinya secara legal dilantik pada tanggal 20 Februari 3025 yang akan datang.
“Ini merupakan bagian dari kemenangan rakyat Kota Ternate, tentunya pada kesempatan yang baik ini, saya dan pak wakil sebagai pasangan terpilih dan partai pengusung kami berharap mari kita bersatu kembali, yang beberapa waktu lalu kita terpecah, terpisah karena perbedaan pilihan,” ungkapnya.
Hari ini, kata Tauhid, adalah bagian dari kemenangan rakyat kota Ternate. “Sehingga kita berharap agar seluruh komponen warga Kota Ternate mari kita bersatu membangun Kota Ternate untuk lima tahun kedepan. Kita lepas segala sekat-sekat politik yang intinya kami bekerja lima tahun kedepan semata-mata untuk kepentingan masyarakat kota Ternate,” ujarnya.
Persiapan pelantikan, menurut Tauhid, kalau persiapan fisik dan mental sudah siap. “Karena memang pemberitahuan secara resmi belum, tetapi kita tahu tanggal 20 Februari itu merupakan bagian dari secara keseluruhan untuk 510 kabupaten kota maupun provinsi di Indonesia dan Ternate masuk yang dikategorikan dilantik pada tanggal 20 Februari dan kami siap bahkan kami juga sudah siap mengikuti Ret-Ret dari tanggal 21 -28 Februari 2025,” tuturnya.
Sementara itu, ketua DPRD Kota Ternate Rusdi A.IM, menjelaskan, hasil penetapan pasangan terpilih tersebut, hari ini akan disampaikan kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) melalui PJ. Gubernur Maluku Utara, lewat Biro Pemerintahan Setda Provinsi.
Hari ini kami sudah serahkan ke Biro Pemerintahan Setda Provinsi Maluku Utara dan fisiknya hari Selasa (11/2/2025) dibawah ke Kemendagri,” pungkasnya.