Tasman Balak Kawal Aspirasi Masyarakat Dapil III

Politik464 Dilihat

TERNATE,Tbn- Wajah baru yang terjun ke dunia politik di Kota Ternate, Tasman Balak (57), merasa kasihan melihat Pulau Batang Dua. Sebagai Direktur PD Pasar Bitung terpaksa ditinggalkan satu tahun terakhir untuk konsentrasi menjadi caleg.

“Saya mundur dari jabatan itu karena merasa terpanggil untuk melihat negeri dan terjun ke politik masuk Gerindra dengan menjadi caleg DPRD Kota Ternate dapil III,” kata nya saat ditanya alasan terjun ke dunia politik, Rabu (28/2/2024).

Sarjana sosial alumnus Universitas Merdeka Manado (2005) merasa bersyukur kepada DPC Partai Gerindra, dalam hal ini pak Jamian Kolengsusu yang membuka jalan dan menawarkan dirinya masuk partai besutan Prabowo Subianto ini.

“Tawaran ini saya manfaatkan benar-benar dan puji Tuhan saya bertarung dalam kontestasi ini yang hasil rekap PPK sudah dapat hasilnya, yaitu kursi ke-4 dan tinggal keputusan rapat pleno KPU Kota Ternate,” ucapnya.

Ayah tiga anak dan suami Dra. Yana Senimumu ini melihat masih banyak yang belum disentuh. Ini menjadi pekerjaan rumah dirinya dan tanggung jawab bersama kedepan untuk bangun Batang Dua ini karena bagian dari Kota Ternate.

“Keseimbangan antara kawasan dengan sentuhan pembangunan ini harus kita lihat bersama. Apa pun alasan Pulau Batang Dua tersebut bagian dari Kota Ternate. Sehingga orang bilang berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah,” ujarnya.

Kehadiran dirinya kelak di DPRD Kota Ternate wakil.partai Gerindra, maka hal-hal mengenai pembangunan di Kota Ternate terutama Pulau Batang, Hiri dan Pulau Ternate menjadi perhatian bersama dan menjadi konsentrasi dirinya.

“Saya akan memperjuangkan aspirasi masyarakat dan mengawal apa yang menjadi kebutuhan warga Batang Dua, Hiri dan Pulau Ternate yang saya wakili,” kata mantan Direktur PD Pasar Bitung itu.

Tasman jelaskan, sebagai wakil rakyat dapil III dirinya akan berupaya melaksanakan fungsi legislasi, anggaran dan pengawasan agar benar- benar dapat dilaksanakan pembangunan di Batang Dua, Hiri, Pulau Ternate dan Kota Ternate.

Purnawirawan TNI-AL bertugas 32 tahun di militer itu berharap, saat ini yang menjadi prioritas untuk didorong khusus Batang Dua yakni jaringan internet, jalan, akses transpor tasi laut, air bersih perlu dibenahi dan operasional PLN 1 x 12 jam.

“Akses telekomunikasi dalam hal ini internet hari ini bukan lagi gaya hidup tapi sudah kebutuhan dasar masyarakat. Saya yakin lewat partai Gerindra hal-hal yang belum kita jangkau hari ini bisa kita kalaborasi dengan pemerintah pusat,” ujarnya.

Akses akses mana yang selama ini belum terjangkau di tiga kecamatan pulau terluar (Hiri, Moti dan Batang Dua) terkoneksi. “Pulau terluar ini harus terkoneksi dengan jaringan. Ini menjadi fokus dan perhatian kita bersama,” tandasnya. (wis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *