TERNATE – Kepala Kepolisian Resor Ternate AKBP Anita Ratna Yulianto, S.I.K., M.H., menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dengan melakukan kunjungan ke RSUD Hasan Bosorie untuk membesuk salah satu mahasiswa yang dirawat saat aksi unjuk rasa di Kantor DPRD Kota Ternate pada Senin (1/9/25).
Mahasiswa yang dibesuk adalah Sdr. A.B, yang dirawat di rumah sakit setelah aksi unjuk rasa. Kapolres Ternate, AKBP Anita, mengatakan bahwa kunjungan ini dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan Sdr. A.B dan memberikan perhatian khusus karena beliau tidak memiliki BPJS Kesehatan, Ternate, (3/9/25).
“Kami sangat peduli dengan kondisi kesehatan Sdr. A.B dan ingin memastikan bahwa beliau mendapatkan perawatan yang terbaik. Kami juga ingin memberikan dukungan moral dan spiritual kepada beliau dan keluarga,” kata Kapolres Ternate dengan penuh empati.
Berdasarkan hasil pemeriksaan medis di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Maluku Utara oleh AKP dr. Miko Sidartha, diketahui bahwa Sdr. A.B memiliki riwayat penyakit ginjal yang sudah cukup lama. Hasil rontgen menunjukkan adanya pembesaran pada organ ginjal. Kondisi tersebut turut dibenarkan oleh pihak keluarga pasien.
Pihak keluarga juga menyampaikan terima kasih kepada Kapolres Ternate atas kepedulian dan perhatian yang telah diberikan. Mereka mengapresiasi langkah humanis kepolisian yang tidak hanya fokus pada penanganan hukum, tetapi juga memperhatikan kesehatan Sdr. A.B.
AKBP Anita Ratna Yulianto, S.I.K., M.H., berharap Sdr. A.B dapat segera pulih dan kembali ke aktivitasnya. Polres Ternate akan terus memantau kondisi kesehatannya dan memberikan bantuan yang diperlukan. “Kami akan melakukan yang terbaik untuk membantu Sdr. A.B dalam proses pemulihannya. Kami juga akan memastikan bahwa beliau mendapatkan perawatan yang terbaik dan tidak akan meninggalkan beliau sendirian dalam proses ini,” tambah Kapolres Ternate.
Kehadiran Kapolres Ternate dan Pejabat Utama (PJU) Polres Ternate menunjukan wujud nyata kepedulian terhadap Sdr. A.B dan memantau kondisi kesehatannya. Semoga Sdr. A.B dapat segera pulih dan kembali ke aktivitasnya dengan normal. (**)
