Pelanggan Hutang Air Rp 16 Miliar, Ghifari: Pemkot Rp 1,6 Miliar

Kota Ternate195 Dilihat

TERNATE,Tbn- Pelanggan air minum masih berhutang ke PDAM atau Perusahaan umum daerah (Perumda) Air Minum Ake Gaale Ternate sebesar Rp. 16 Miliar. Hutang itu diharapkan berangsur turun agar bisa membantu keuangan PDAM.

Hal itu disampaikan Anggota Pansus LKPJ Wali Kota, M. Ghifari Bopeng, Senin (14/4/2025). “Dari
Rp. 16 miliar itu hutang Pemkot Ternate ada Rp.1,6 miliar termasuk Rp 600 juta pun di Kedaton masuk ke Pemerintah Kota,” katanya.

Ghifari mengatakan hal itu usai rapat Pansus LKPJ Wali Kota dengan Plt. Dirut Perumda Ake Gaale Ternate. “Pansus meminta laporan terkait program tahun 2024 dan Alhamdulilah fokus pada tiga poin,” tuturnya merinci.

Poin pertama, rekomendasikan untuk Direktur PDAM defenitif, kedua soal anggaran keuangan PDAM yang masih defisit atau kerugiaan Rp 2,7 Miliar. Ketiga hutang 140 pelanggan yang berada di Kelurahan Sangaji. Itu rekomendasi yang dikeluarkan Pansus 2023.

“Makanya Pansus saat ini tindak lanjuti karena LKPJ ini tidak hanya berakhir di kepala daerah tapi di Kementerian Dalam Negeri juga. Artinya kinerja Pansus dan LKPJ juga dinilai. Olehnya kami menekan kan tiga poin itu,” jelasnya.

Ghifari bilang, sudah dijelaskan untuk poin pertama lagi on process untuk pergantian direktur defenitif kita tinggal ke menunggu keputusan walikota seperti apa. Poin kedua soal karena direktur keuangan tidak tidak hadir maka kami menunggu data resmi dari PDAM terkait kerugian.

Poin ketiga ini masih on process maka secara tidak langsung menurut direktur PDAM bahwa saat ini berangus penurunan kerugian dan target tahun ini ada keuntungan dan bisa melakukan defiden terhadap pemerintah kota.

Menurut Ghifari, pelanggan masih ada hutang ke PDAM sebesar Rp. 16 Miliar maka ini menjadi catatan agar berangsur turun sehingga bisa membantu keuangan PDAM. Dari Rp 16 miliar itu, hutang Pemkot ada Rp.1,6 miliar termasuk Rp 600 juta dari Kedaton masuk ke Pemkot Ternate. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *