DPRD Desak Dishub Tindak Tegas Parkiran di Bahu Jalan

Kota Ternate344 Dilihat

TERNATE,Tbn- DPRD Kota Ternate lewat Komisi I bidang Hukum dan Pemerintahan mendesak Dinas Perhubungan tindak tegas kendaraan parkiran di Bahu Jalan yang mengganggu jalur aktivitas kendaraan roda dua dan empat maupun pejalan kaki.

“Tidak bisa parkiran di bahu jalan. Itu harus ditindak tegas oleh Dinas Perhubungan. Karena ini mengganggu hak pejalan kaki maupun jalur aktivitas roda dua dan empat,” ujar Wakil Ketua Komisi I DPRD Ternate, Hariyanto Hanadar, Rabu (22/5/24).

Hariyanto menyampaikan hal itu usai Pertemuan Komisi I DPRD dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ternate yang mem bahas terkait dengan parkiran kendaraan di bahu jalan maupun parkiran liar.

“Menurut Sekretaris Dishub mereka mendapat tantangan terutama soal karakter masyarakat yang berbeda-beda tapi menurut hemat kami yang jelas bahwa pemerintah sesuai PP nomor 34 Tahun 2006 pasal 38 sudah jelas yang namanya parkiran di bahu jalan itu tidak bisa dilakukan. Itu harus ditindak tegas oleh Dinas Perhubungan,” katanya.

Kondisi itu, Hariyanto bilang butuh ketegasan Dishub, agar dapat mem berikan efek jera parkiran di bahu jalan sehingga lama kelamaan bisa berkurang. Kalau dibiarkan terus menerus maka akan lebih banyak parkiran di bahu jalan.

“Sesuai PP nomor 34 tahun 2006 pasal 38 sudah jelas yang namanya parkiran di bahu jalan itu tidak bisa dilakukan. Karena aturan sudah jelas ini mengganggu hak pejalan kaki maupun jalur aktivitas kendaraan roda dua dan empat,” ujarnya.

Parkiran liar, Hariyanto mengatakan
Dishub bilang itu bukan parkir liar, dimana ada 9 titik yang dikerja samakan oleh Dishub dan pekerja parkir sebanyak 7 orang.

Terkait dengan parkiran liar katanya itu bukan parkir liar yang mana ada 9 titik yang dikerjasamakan oleh Dishub dan pekerja parkir sebanyak 7 orang. “Output pendapatan dari 9 titik itu disetor Rp. 200 ribu ke Dishub,” tuturnya.

Komisi I DPRD juga pertanyakan dasar kesepakatan. “Mereka hanya di SK kan oleh Dishub untuk dikerjasamakan dengan hasil dibagi dua. Bahkan 9 titik tersebut tersebar di sumber keramaian,” kilahnya. (wis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *