TERNATE,Tbn- DPRD Kota Ternate lewat Komisi III bidang Pembangunan dan Kesra mendesak Dinas Pendidi kan (Disdik) Kota Ternate bayar tunjangan profesi guru (TPG) dan tunjangan tambahan penghasilan (Tamsil) kurang lebih Rp 12 miliar.
“Dinas Pendidikan Kota Ternate segera menyelesaikan pembayaran TPG dan Tamsil kurang lebih Rp 12 miliar pada minggu kedua bulan Februari nanti,” desak wakil ketua komisi III DPRD Nadjib H. Talib, Senin (3/2/2025).
Nadjib mendesak hal itu usai rapat dengar pendapat dengan Dinas Pen didikan Kota Ternate. Dengan agenda TPG dan Tamsil serta sarana prasarana. “Hasil dengar pendapat itu kami menemukan banyak hal dalam rapat tersebut,” ujar dia.
Yang pertama, lanjut Nadjib, terkait dengan TPG yang sudah diajukan untuk pembayaran hutang triwulan IV di bulan Desember kurang lebih Rp 5,7 miliar. Namun sampai sekarang belum terbayarkan, kemudian ditunda atau SPM dikeluarkan bulan Januari.
“Kami dapat informasi dari Disdik hutang Rp 5,7 miliar kemudian Rp 6 miliar itu tetap akan dibayarkan. Jadi kesimpulan kurang lebih Rp 12 miliar TPG dan Tamsil yang harus dibayarkan pemerintah kepada guru-guru,” tutur politisi PKB itu.
Oleh karena itu, menurut Nadjib, komisi III bidang Pembangunan dan Kesra DPRD mendesak Dinas Pendidikan Kota Ternate agar minggu kedua bulan Februari 2025 TPG maupun Tamsil tersebut sudah harus diselesaikan.
“Jika ini tidak diselesaikan, maka DPRD akan menagih janji kepada pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Pendidikan karena sudah ada kesepakatan bersama antara komisi III DPRD dengan Dinas Pendidikan,” ucapnya.
Kemudian sarana prasarana, tambah Nadjib, kurang lebih dana luncuran 2025 kurang lebih Rp 1,2 miliar (DAK Fisik) yang harus diselesaikan dan dana nonfisik kurang lebih 9 miliar.
“Dana itu dimanfaatkan untuk perbaikan mobiler, rehab gedung rusak ringan dan rusak berat (total).
Kami bersepakat dengan Dinas Pendidikan untuk diselesaikan pada tahun 2025,” tandasnya.