TERNATE,Tbn- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) lewat Fraksi Gerindra DPRD Kota Ternate mendesak Wali Kota Tauhid Soleman mengevaluasi sembilan (9) OPD tak capai target pendapatan asli daerah atau PAD.
“Wali Kota evaluasi 9 Kepala OPD tak capai target PAD. Kalau tak ada perubahan tak perlu dipertahankan, masih ada orang-orang yang punya kemampuan,” ujar Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Ternate, Zulfikri Andili, Rabu (23/4/2025).
Sembilan kepala OPD tak capai target PAD itu, menurutnya, wajib hukumnya dievaluasi kinerja. Karena 9 OPD penghasil PAD ini memang tempat yang memang sangat seksi, karena dia berpengaruh terhadap kemajuan kota.
“OPD yang menghasilkan PAD itu salah satu tugas yang begitu besar untuk bagaimana menunjang kinerja Pemkot itu sendiri. Kalau itu tak benar dijalankan berarti Pemkot ketinggalan, tidak capai target atau tidak sesuai harapan,” katanya.
Zulfikri mengatakan, target capaian kadang-kadang tidak rasional. Mereka tidak berdasarkan data potensi PAD yang ada dan langsung main patok dan ternyata capaiannya jauh dari harapan. Karena penetapan tak sesuai data potensi tersebut.
Contohnya, target yang ditetapkan misalnya senilai Rp 1 miliar capaian hanya Rp 300 juta itu ada di be berapa OPD. Misalnya Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan Dinas Pariwisata dan Dinas Perhubungan Kota Ternate.
“Penetapan dan perubahan target PAD harus berdasarkan potensi pendapatan daerah, asumsi makro, asumsi mikro dan terprediktif sesuai potensi yang dimiliki oleh Pemerintah kota Ternate. Pemkot dalam menganggarkan PAD harus lebih rasional,” harapnya. (***)
